Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Pemkab Manggarai Barat mendorong keamanan pangan dalam program MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-14 17:02:36【Resep Pembaca】804 orang sudah membaca
PerkenalanKepada Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat Adrianus Ojo. ANTARA/Gecio Viana...Kami juga melaku

...Kami juga melakukan pengawasan di dapur MBG guna memastikan kebersihan dan sanitasi serta mencegah penggunaan bahan berbahaya
Labuan Bajo (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), mendorong keamanan pangan dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) melalui pelatihan keamanan pangan siap saji bagi para penjamah atau pengolah makan di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
"Sudah lima dapur MBG di dua kecamatan yakni Kecamatan Komodo dan Kecamatan Lembor yang telah mengikuti pelatihan keamanan pangan siap saji," kata Kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat Adrianus Ojo dihubungi di Labuan Bajo, Selasa.
Ia menambahkan pelatihan tersebut dilakukan agar setiap komponen makanan yang disiapkan dalam program MBG harus terjamin, baik dari sisi kualitas, kebersihan, maupun keamanan pangan.
"Kami melakukan pelatihan sesuai permintaan dari pihak dapur SPPG program MBG," ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa pelatihan keamanan pangan siap saji merupakan upaya pemerintah daerah dalam menjalankan amanat Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 14 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk Pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan.
Baca juga: Menteri PANRB pastikan pemerataan MBG hingga daerah terpencil
Pelatihan itu, lanjut dia, juga selaras dengan standar untuk memperoleh Sertifikat Laik Higiene Sanitasi, khususnya bagi penyedia jasa boga skala menengah yang melayani lebih dari 750 porsi per hari.
"Kami juga melakukan pengawasan di dapur MBG guna memastikan kebersihan dan sanitasi (Higiene Sanitasi) serta mencegah penggunaan bahan berbahaya," katanya.
Kepada para penjamah makan dapur MBG, ia menjelaskan peran para penjamah pangan sangat penting sebagai salah satu penentu keberhasilan program MBG karena memastikan kualitas, kebersihan, dan keamanan pangan yang disajikan kepada penerima manfaat.
"Program Makan Bergizi Gratis adalah program prioritas yang memiliki dampak sangat luas, khususnya bagi peningkatan status gizi anak-anak kita," katanya.
Baca juga: SPPG Polresta Pati minta maaf atas kendala distribusi MBG
Ia juga menjelaskan dalam pelatihan para pengolah makan dilatih untuk mendapatkan pengetahuan dan keterampilan kritikal untuk menjamin keamanan pangan seperti kebijakan keamanan pangan siap saji, identifikasi cemaran pangan dan penyakit bawaan pangan, pemeliharaan lingkungan kerja serta pengendalian vektor.
"Kami juga melatih bagaimana pembersihan dan sanitasi peralatan, prinsip higiene perorangan dan tahapan proses produksi pangan siap saji yang aman," katanya.
Baca juga: Pemkab Bantul kumpulkan pengelola SPPG untuk evaluasi MBG
Suka(8834)
Sebelumnya: Kapolda: 80 persen SPPG sudah terbentuk di Aceh, guna dukung MBG
Selanjutnya: Stafsus: MBG
Artikel Terkait
- Airlangga yakin eksyar RI segera capai peringkat pertama secara global
- Imperial Group gaet JAPFA hadirkan tiga menu unik bagi pecinta kuliner
- Dietisien ngak sarankan diet dengan hanya konsumsi buah
- Pemkot Malang gencarkan IKL untuk pengolahan bahan MBG tetap aman
- Kiat cerdas hemat biaya bulanan, manfaatkan gratis biaya admin
- Jabar targetkan perluasan pasar lewat West Java Expo 2025
- Pemkab Bogor mantapkan infrastruktur dan sertifikasi dapur MBG
- Pemkot Madiun minta setiap SPPG miliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi
- Menlu Belanda harap rencana Trump permudah akses bantuan ke Gaza
- BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan
Resep Populer
Rekomendasi

Kasus ompreng MBG palsu, BGN tegaskan bahan harus stainless steel 304

Mendag: TEI 2025 catat 8.045 pembeli dari 130 negara

Anggota DPR usul bentuk tim pemeriksa pastikan MBG aman

Korban meninggal akibat hujan lebat di Meksiko bertambah jadi 44 orang

SPPG Polresta Pati minta maaf atas kendala distribusi MBG

Pemkot Madiun minta setiap SPPG miliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi

Bupati Banyumas: Gebyar Pendidikan Non

Pemkab Jayapura: Program MBG harus menjangkau semua masyarakat